Pada 21 Agustus lalu kami membantu warga Turgo Sleman membuat video yang berjudul Tapak-tapak Kecil di Kaki Bukit. Film ini menggambarkan kehidupan warga desa di kawasan lereng gunung yang warganya hidup dalam keterbatasan -- baik secara ekonomi, social, pendidikan. Di sisi lain, kehidupan warga dalam ancaman bahaya letusan gunung merapi, longsor, banjir lahar. Dalam keseharian warga bekerja sebagai buruh tambang pasir, ternak sapi perah. Kaum perempuan dalam keluarga berperan ganda selain harus mengurus rumah tangga ( memasak, mencuci, mengasuh anak) juga harus mencari rumput, memeras susu, jualan jajanan, hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Kaum laki-laki masih berpandangan bahwa perempuan itu hanya konco wingking, lemah dan selalu disepelekan. Tak jarang pula terjadi kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan suami terhadap istri.
Video yang didukung oleh lembaga AKSARA dan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Propinsi DIY ini merupakan video pendidikan tentang hak anak, kesetaraan gender, dan kekerasan dalam rumah tangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar